- FondSOSPOL4 - Direktorat Sosial Politik Propinsi Jawa Timur (Buku-4)
- SerieC.6 - Oknum yang terlibat G30S/PKI
- 191 lebih...
- Item2190 A - Surat dari Pangdam V Brawijaya kepada Danrem 081-084 tentang terjadinya perkelahian antara suku Alor dari Kelurahan Mantasik dengan suku Sabu dari Kelurahan Non Boundela Kupang NTT dengan menggunakan senjata tajam.
- Item2191 - Surat dari Kaditsospol Jatim kepada Dirjen Sospol Depdagri tentang laporan kerusuhan masal pada pelaksanaan pemilu 1997 di Kabupaten Sampang, Tanggal 11 juli 1997.
- Item2192 - Surat dari Kakansospol Kabupaten Sampang kepada Kaditsospokl Propinsi Jatim tentang laporan perkembangan penduduk Madura asal Sambas yang datang di Sampang. Tanggal 27 April 1999.
- Item2193 - Surat dari Pembantu Gubernur Wilayah IV Malang kepada Bupati / Walikota Kdh Tk. II se-Wilayah Kerja Pembantu Gubernur Wilayah IV Malang di Lumajang, Pasuruan dan Probolinggo tentang rekaman kaset an. Immanuel Manoppo di wilayah Kabupaten Mojokerto dan Bojonegoro yang isinya menjelekkan agama Islam, tanggal 15 januari 1993.
- Item2194 - Surat dari Kakansospol Kotamdya Dati II Malang kepada Kaditsospol Propinsi Jawa Timur tentang selebaran gelap yang berisi mengitimi dari umat nasrani, tanggal 13 Juli 2000.
- Item2195 - Surat dari Kakansospol Kab. Dati II Ngawi kepada Camat Wilayah Dati II Ngawi tentang informasi di ketemukannya selebaran gelap di jl Raya Darmo Surabaya yang isinya antara lain bulletin Al Falah sering ngawur lebih-lebih dalam menafsirkan ajaran umat Kristen, tanggal 11 Maret 1993.
- Item2196 - Surat dari Kakansospol Kotamadya Blitar kepada Kaditsospol propinsi Jawa Timur tentang corat-coret anti Cina di pintu Sho room ” Yamaha Timbul Jaya Motor ” jalan Sruni Blitar, tanggal 4 juni 1994.
- Item2197 - Kumpulan surat dari pendeta Umbas di Salatiga tentang isu Kristenisasi di Indonesia, Maret 1992.
- Item2572 - Surat dari Kansospol KDH II Tulungagung kepada Kadit Sospol Prop. Daerah Tk. I Jatim tentang adanya kolusi oknum Kepala Kantor Pejabat Lelang kelas II Tulungagung berakibat membahayakan negara dan memakan banyak korban pejabat, Tgl. 15 Agustus 1995
- 4 lebih...