- FondsJAPEN.ANEKA - Departemen Penerangan Propinsi Jawa Timur (Aneka Tahun 1950-1969 - Foto Negatif) Buku-3
- SeriesC - 1960
- ItemVI.60.2920 - Ibu-ibu para undangan yang menghadiri acara Isro’ Mi’roj di gedung negara Grahadi, 23 – 1 – 1960
- ItemVI.60.2921 - Ibu-ibu para undangan yang menghadiri acara Isro’ Mi’roj di gedung negara Grahadi, 23 – 1 – 1960
- ItemVI.60.2922 - Para panitia acara Isro’ Mi’roj di gedung negara Grahadi, 23 – 1 – 1960
- ItemVI. 60.2923 - Para undangan yang menghadiri acara Isro’ Mi’roj yang diselenggarakan di gedung negara Grahadi, 23–1– 1960
- ItemVI.60.2924 - Para undangan yang menghadiri acara Isro’ Mi’roj diselenggarakan di gedung negara Grahadi, 23–1– 1960
- ItemVI.60.2925 - Seorang pejabat / ulama sedang memberikan sambutan pada acara Isro’ Mi’roj di gedung negara Grahadi, 23 – 1 – 1960
- ItemVI.60.2926 - Peresmian pemugaran makam Pak Mujair (Mbah Moedjair atau Pak Mujair yang bernama asli Iwan Dalauk, adalah seorang warga Blitar yang pertama kali menemukan dan membudidayakan Ikan Mujair pada tanggal 19 Maret 1936. Wikipedia) di Desa Papungan Blitar, Pada tahun 1960, atas inisiatif Departemen Perikanan Indonesia, makam beliau dipindah ke area khusus di selatan desa Papungan, yang juga berfungsi sebagai makam keluarga, tahun 1960
- ItemVI.60.2927 - Peresmian pemugaran makam Pak Mujair (Mbah Moedjair atau Pak Mujair yang bernama asli Iwan Dalauk, adalah seorang warga Blitar yang pertama kali menemukan dan membudidayakan Ikan Mujair pada tanggal 19 Maret 1936. Wikipedia) di Desa Papungan Blitar, Pada tahun 1960, atas inisiatif Departemen Perikanan Indonesia, makam beliau dipindah ke area khusus di selatan desa Papungan, yang juga berfungsi sebagai makam keluarga, tahun 1960
- ItemVI.60.2928 - Seorang pejabat sedang memberikan sambutan pada peresmian pemugaran makam Pak Mujair, terlihat para panitia berada di belakang (Mbah Moedjair atau Pak Mujair yang bernama asli Iwan Dalauk, adalah seorang warga Blitar yang pertama kali menemukan dan membudidayakan ikan mujair pada tanggal 19 Maret 1936. Wikipedia) di Desa Papungan Blitar, Pada tahun 1960, atas inisiatif Departemen Perikanan Indonesia, makam beliau dipindah ke area khusus di selatan Desa Papungan, yang juga berfungsi sebagai makam keluarga, tahun 1960
- 158 more...